Research Sharing Session Departemen Akuntansi FEB UI: The External and Internal Economic Impact of Eco-Innovation: Evidence from Indonesia

 

Research Sharing Session Departemen Akuntansi FEB UI: The External and Internal Economic Impact of Eco-Innovation: Evidence from Indonesia

Research Sharing Session Departemen Akuntansi FEB UI:

The External and Internal Economic Impact of Eco-Innovation: Evidence from Indonesia

 

 

Hana Fajria – Humas FEB UI

Depok – (8/7/2020) Departemen Akuntansi FEB UI mengadakan Research Sharing Session secara daring, dengan judul The External and Internal Economic Impact of Eco-Innovation: Evidence from Indonesia, yang dihadiri 54 partisipan. Narasumber pada diskusi ini adalah Desi Adhariani, dengan moderator Dodik, yang keduanya adalah Dosen Departemen Akuntansi FEB UI.

Acara diawali dengan sambutan singkat dari Dr. Ancella A. Hermawan, MBA., CA., ACMA., CGMA, selaku Ketua Departemen Ilmu Akuntansi FEB UI. “Tujuan  kegiatan ini berbeda dari sebelumnya, namun intinya sama, yakni berupaya untuk meningkatkan produktivitas riset dan publikasi kita. Memang kualitas riset dan publikasi sudah semakin baik, banyak yang masuk ke Q1 dan Q2. Tapi kita juga perlu menyiapkan tuntutan akreditasi AACSB, karena pertama,  kita terlihat masih  belum semuanya produktif.  Dosen yang sudah S3 tapi belum mempunyai publikasi belum bisa dikatakan Scholarly Academics (SA), untuk itu saya mengajak bapak ibu memenuhi kewajiban publikasi. Kedua, sekarang tidak harus untuk scopus saja, Departemen akan mengadakan konferensi dengan jurnal nasional Sinta 2 dan Sinta 3. Ini kesempatan yang baik, silahkan dimanfaatkan. Kegiatan ini untuk membantu bapak ibu dalam membuat  sitasi,” ujar Ancella.

Desi Adhariani mengangkat topik The External and Internal Economic Impact of Eco-Innovation bekerja sama dengan Gracezelda Latupeirissa (alumnus mahasiswa PPIA 2018). Paper ini merupakan tesis dari Grace yang diproses selama 6 bulan, topik yang jarang dibahas, sehingga paper ini bisa diterima di journal accuinnat production.

Eco-Innovation adalah bidang penelitian yang berkembang dan mungkin memiliki implikasi praktis untuk produksi bersih. Sementara identifikasi konsekuensi ekonomi Eco-Innovation telah diselidiki secara luas dalam literatur yang masih ada, tetap banyak pertanyaan mengenai dampaknya dalam konteks negara-negara berkembang.

Studi ini menyelidiki efek dari Eco-Innovation pada biaya modal ekuitas dan kinerja keuangan perusahaan, serta peran koneksi politik sebagai variabel moderasi di Indonesia sebagai pasar berkembang. Sampel penelitian ini adalah semua perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2011 hingga 2016.

Data diproses menggunakan metode regresi panel. Studi ini menemukan bahwa Eco-Innovation tidak mempengaruhi biaya modal atau kinerja perusahaan. Namun, koneksi politik memang demikian, dan mereka memoderasi hubungan antara Eco-Innovation dan biaya modal tetapi dalam arah yang positif. Ini menyiratkan bahwa koneksi politik tidak dapat menghasilkan kepercayaan investor melalui upaya Eco-Innovation perusahaan.

Pada sesi akhir, Desi juga memberikan tips untuk meningkatkan sitasi seperti mencari the ideal reason of a good publication (international and national), memperhatikan isu etika, memajukan jurnal sendiri: JAKI, dan memberdayakan akun-akun Research Gate, Linked In, Academia dan lain-lain dengan tetap memperhatikan aturan/etika.

Desi juga  memberi beberapa masukan lain seperti,  upayakan membaca dari sumber pertama,   mengambil sumber dari jurnal bereputasi tinggi (top-tier/Q1/Q2), untuk konteks Indonesia upayakan mengambil dari sumber jurnal internasional bereputasi DAN/ATAU jurnal nasional terakreditasi SINTA 1 / 2 (termasuk JAKI), hindari men-sitasi dari jurnal predatory / low quality journal. (hjtp)

Kategori Target Audience: 
Kategori Fakultas: 
Kategori Konten: