Image:
Selasa, 6 Mei 2014, Gedung Pendidikan dan Laboratorium FIK UI tampak ramai. Terlihat staf FIK UI memasuki ruang rapat lantai 1 untuk mengikuti diskusi bersama Prof. Ma’rifin Husin. Diskusi tersebut mengangkat topik “Makna Eksistensi FIK UI dalam Perkembangan Keperawatan.” Prof. Ma’rifin merupakan sosok yang tidak asing bagi dunia keperawatan. Bagi FIK UI sendiri, beliau merupakan salah satu tokoh yang sangat berjasa karena turut serta membantu mendirikan FIK UI.
Dalam diskusi tersebut, Prof. Ma’rifin mengungkapkan bahwa FIK UI merupakan inti pengembangan keperawatan di Indonesia. FIK UI memiliki informasi terkini mengenai keperawatan, baik dalam skala nasional maupun global; memiliki kemampuan tinggi dalam merumuskan kebijakan atau perundang-undangan; dan menjadi pusat konsultasi bagi fakultas keperawatan lain di Indonesia. Beliau juga menambahkan bahwa kekuatan inti FIK UI berada pada stafnya. Para staf itulah yang akan menentukan mutu berbagai luaran sistem, misalnya hasil pendidikan, riset ilmiah, pengabdian kepada masyarakat, hasil pemikiran, dll. Selain itu, para staf tersebut juga berperan sebagai role model, baik bagi mahasiswanya maupun bagi sesama pengajar keperawatan di Indonesia. Karena itulah, Prof. Ma’rifin mengharapkan agar para staf FIK memiliki scientific attitude, yang semakin tinggi ilmunya, maka semakin baik sikap dan perilakunya.
Diskusi tersebut dihadiri oleh Dekan FIK UI, Wakil Dekan 1 FIK UI, para Manajer dan Kepala PAF FIK UI, para ketua departemen, para staf pendidik senior seperti: Prof. Achir Yani, Ibu Dewi Irawaty, Ph.D, Ibu Setyowati, Ph.D; dan para staf pendidik lainnya. Turut hadir beberapa orang mahasiswa Program Magister FIK UI.