Promosi Doktor PPIM FEB UI, Rizki Raksanugraha Kaji ‘The Role of Technology Adoption Capability and Strategy Execution on Firm Performance: An Empirical Study in the Fast-Moving Consumer Goods Distribution Industry in Indonesia’
Rifdah Khalisha – Humas FEB UI
DEPOK – (16/11/2023) Program Pascasarjana Ilmu Manajemen (PPIM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, mengadakan sidang terbuka Promosi Doktor Rizki Raksanugraha, yang berlangsung di ruang 401-403, Gedung Pascasarjana FEB UI, Rabu (16/11).
Sidang Promosi Doktor ini diketuai oleh Prof. Sri Rahayu Hijrah Hati, Ph.D., dengan pembimbing Budi W. Soetjipto, DBA. (Promotor), Dr. Setyo Hari Wijanto (Ko-Promotor I), dan Yuri Mansury, Ph.D. (Ko-Promotor II). Selaku tim penguji, Prof. Dr. Adi Zakaria Afiff (Ketua Penguji), Avanti Fontana, Ph.D., Dr. Elok Savitri Pusparini, dan RR. Ratih Dyah Kusumastuti, Ph.D.
Dr. Rizki Raksanugraha mengangkat disertasi yang berjudul ‘The Role of Technology Adoption Capability and Strategy Execution on Firm Performance: An Empirical Study in the Fast-Moving Consumer Goods Distribution Industry in Indonesia’ pada sidang terbuka ini.
Promovendus Rizki menemukan, upaya untuk meningkatkan layanan sekaligus mengelola biaya telah menjadi objek penelitian yang berkelanjutan dalam bidang manajemen rantai pasokan (supply chain). Selain itu, ada pandangan bahwa adopsi teknologi termasuk solusi yang menjanjikan terhadap tantangan klasik pengorbanan antara layanan (service) dan biaya (cost trade-off). Namun demikian, perdebatan akademis mengenai peranan kapabilitas adopsi teknologi terhadap kinerja perusahaan masih inkonklusif.
Oleh karena itu, penelitian bertujuan mengeksplorasi hubungan antara kemampuan adopsi teknologi dan eksekusi strategi terhadap kinerja perusahaan dengan menggunakan konsep Technology-Organization-Environment atau TOE. Dalam hal ini, fokus penelitian ada pada industri distribusi, penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan sampel terdiri dari 393 distributor independen dari sebuah perusahaan Indonesia di bidang barang konsumsi sehari-hari (fast-moving consumer goods).
Hasil utamanya adalah adopsi teknologi sendiri tidak cukup untuk memberikan dampak positif terhadap kinerja perusahaan. Perlu eksekusi strategi untuk mendapatkan manfaat yang optimum dari adopsi teknologi. Namun keterbatasannya, penelitian ini tidak membahas konteks lokasi perusahaan sebagai faktor pembeda.
Dengan ini, Dewan Pimpinan sidang terbuka promosi doktor memutuskan, Rizki Raksanugraha lulus dengan predikat Sangat Memuaskan dan berhasil meraih gelar Doktor yang ke-319 Program Pascasarjana Ilmu Manajemen. Selamat kepada Dr. Rizki Raksanugraha!