Kebanyakan dari pelanggar mempunyai pikiran yang sama mengapa mereka melanggar dengan melawan arah; “Kan tidak ada petugas..”, “Biarin,tujuan saya dekat kok, kalau mau putar kan jauh ya sudah lewat sini aja..”
Agak disayangkan memang jika kebanyakan para pengendara motor punya pikiran sama seperti para pelanggar di atas. Seolah-olah sudah menjadi budaya, kalau tidak ada petugas keamanan kampus boleh melanggar. Atau karena tujuannya dekat, jadi malas kalau harus memutar & lebih memilih untuk melawan arah. Peraturan dibuat untuk dilanggar dan rambu hanya sebagai pajangan saja.
Sebenarnya bukan masalah ada petugas keamanan kampus atau tidak, tapi apakah mereka itu tidak menyadari kalau tindakan mereka cukup berbahaya. Baik diri mereka sendiri atau bagi pengguna jalan lainnya. Jadi, demi keselamatan pengguna jalan lainnya, dilarang berkendara melawan arus di lingkungan kampus UI.
Mari bersama-sama ciptakan kampus UI yang tertib, aman, dan selamat.